Kamis, 17 Januari 2013

Vernacular (Bahasa sehari-hari)

Bahasa harian yang terbentuk melalui kelompok, komunitas atau daerah tertentu. Aspek yang terbentuk secara berulang-ulang melalui sketsa seperti seorang desain grafis yang menggambar melalu sebuah barang 'temuan' seperti tanda dijalan dan peminjaman istilah kebudayaan dalam komunikasi, seperti slang (bahasa gaul).


Found items (Barang Temuan) 
Desainer adalah kolektor gambar, warna, tekstur, letterforms dan rangsangan visual lainnya. Mereka adalah pemulung budaya dan perampas elemen yang sengaja atau tak terduga ditemukan dalam pekerjaan mereka. Misalnya, bahasa visual ilustrasi dan tipografi, baik dari kartu keamanan maskapai tahun 1970an  atau poster dari penjual tembakau dahulu kala, memiliki sejarah dan gaya yang berfungsi sebagai sumber inspirasi.

Placement (Penempatan)
Penempatan atau relokasi item yang ditemukan sangatlah penting, karena menempatkan barang pada waktu dan suasana yang baru dapat merubah arti secara signifikan. Tipografi dari poster penjual tembakau dahulu kala akan membawa arti yang berbeda jika ditempatkan pada poster penjual tembakau modern atau sampul CD musik. Bila menggunakan vernakular sebagai alat desain, desainer harus menyadari konotasi akan terbawa. Ketika barang digunakan diluar konteks, pekerjaan mungkin memperoleh makna baru yang menyampaikan kecerdasan atau ironi, beberapa di antaranya mungkin tidak dimaksudkan atau diakui nantinya.

sumber referensi :
The Fundamentals of Graphic Design